Saya Bukan Tim Sukses Jokowi

Menanggapi beberapa pendapat yang mengatakan bahwa saya adalah tim sukses Bapak Joko widodo, calon Gubernur DKI, saya secara tegas mengatakan saya bukanlah tim sukses maupun antek dari Jokowi. Memang artikel saya akhir-akhir ini membahas tentang pergulatan Pilkada di DKI terutama pada kubu Jokowi dan Fauzi Bowo, namun semua yang saya tulis tersebut bukan bermaksud untuk mempengaruhi pembaca untuk memilih calon tertentu, hanya memberikan informasi yang mengacu pada kebenaran.

Saya bukan warga Jakarta, jadi saya juga tidak ambil pusing siapa nanti yang akan memimpin Jakarta di kemudian hari. Jokowi adalah salah satu orang yang saya kagumi disamping menteri BUMN Dahlan Iskan, itu saja. Saya juga bukan orang yang dengan kemeja kotak-kotak keliling kampung, memasang spanduk, stiker, dan lain sebagainya. Saya hanyalah rakyat biasa yang tertarik dengan sosok-sosok pemimpin langka di negeri ini.

Jokowi sepertinya memang menjadi trending topic di internet saat ini, bisa dilihat kebanyakan orang masuk blog ini membaca artikel tentang Jokowi. Tapi bukan berarti lalu saya memanfaatkan hal tersebut dan memuji Jokowi secara berlebihan, sekali lagi saya hanya menyampaikan fakta yang saya ketahui yang juga dari internet. Kalau saya mau mengumbar kegagalan Jokowi, bisa saja, Jokowi pun juga manusia biasa. Contoh, proyek Gapura Makutha di Solo yang tak kunjung selesai, maupun proeses revitalisasi Pasar Klewer dan Taman Sriwedari yang ulet. Namun dengan segudang prestasi dan minimnya error, menurut saya tidak berlebihan jika Jokowi pantas dijadikan teladan pemimpin yang baik.

Bila mungkin Anda masih berpikir bahwa saya adalah tim sukses Jokowi, menurut saya itu adalah salah satu hak dari setiap Anda untuk berpendapat. Saya sadar, tidak semua orang mengagumi Jokowi, dan juga tidak semua orang membenci Fauzi Bowo. - Chez-space.blogspot.com

Share artikel ini: